Pertama Kali ke Gramedia

Hallo monday.. Bagaimana kau melewati hari ini? Apakah itu sangat menyenangkan? Semoga iya... 

Aku pun sama,  melewati hari ini dengan sangat menyenangkan. Sempet ngerasa bad mood karena long weekend gak punya rencana apapun. Tapi ternyata tidak karena tiba-tiba punya destinasi tempat yang bisa sedikit relaksasi. Kemana kah akan berkunjung? 

Pas malem-malem tetiba aku kepikiran buat pergi ke Gramedia,  ah ya itu...  Sepertinya akan menyenangkan berkunjung ke sana mengingat aku juga belum pernah ke sana. Setelah menghubungi beberapa teman dekat (cewek) akhirnya aku merencanakan berangkat ke sana bareng Rizky Nur Fitriani a.k.a kiki, karena yang lain punya agenda masing-masing. Langit pagi di awal mei ini cukup cerah dan banyak memberi semangat. 

Sebenarnya ga niat beli buku,  ke sana cuma buat baca buku sama eksplor hal baru sekaligus nambah pengalaman dan wawasan. Suasana Gramedia pagi ini tidak terlalu ramai dan aku mulai memburu buku yang selama ini bikin aku penasaran. Banyak gendre buku yang aku baca dari mulai novel remaja,  novel fiksi, kisah inspiratif wanita sama beberapa buku yang nambah pengetahuan agama juga. 

Sampe dua kali aku di tegur gara-gara duduk sembarangan. Alhasil baca buku sambil berdiri terus. Ketika mau pergantian judul buku sesekali aku memperhatikan sekeliling dan yang bikin aku suka adalah ketika liat anak kecil baca buku, terlepas itu baca buku komik. Aku kagum sama minat baca anak-anak yang pagi itu berkunjung ke Gramedia juga. 

Emang anak-anak yang dateng itu tidak sekonyong-konyong dateng, mereka didampingi orang tuanya atau bahkan emang orang tuanya yang punya keperluan membeli beberapa buku tapi tetap saja bagiku mereka pemandangan yang mendamaikan. Setidaknya dengan melihat mereka aku semakin tidak putus asa dengan kemajuan Negara ini. kita juga gak boleh putus asa sama minat baca orang Indonesia yang sangat minim, buktinya ketika membaca sudah menjadi budaya keluarga di rumah maka optimis minat bacanya meningkat. Semua hanya butuh pembiasaan saja,  dan pembiasaan itu adalah sebuah usaha. Maka di dalam melakukan sebuah proses, kita tidak boleh membumbuinya dengan keputus asaan melaikan harus menjalaninya dengan optimisme keberhasilan dari sebuah proses. Ah pokok nya itu lah.... 

Aku seperti terbuka pikirannya karena baca beberapa buku juga. Pas lagi liat-liat buku ternyata banyak juga novel yang aku baca di wattpad yang sudah dibukukan dan sampe beratus-ratus halaman,  padahal pas baca di HP gak berasa sampe baca buku setebal itu. 

Belakangan juga aku baca buku lewat beberapa aplikasi selain wattpad, salah satu nya Ijakarta yang belakangan ini nemenin waktu kosong aku. 

Setelah mata ini berkutat dengan huruf abjad akhirnya aku memutuskan menyudahi pertemuanku dengan buku-buku itu,  karena sudah hampir 5 jam juga aku berkutat dengan itu. Mulai bosan dan aku melihat-lihat barang yang di jual di sana sama beberapa perlengkapan ATK yang lucu sama unik plus bikin ngiler banget. Barang nya Bagus dan harga nya pun Bagus. Hahaha

Setelahnya aku berniat langsung pulang tapi ternyata cuaca di luar hujan. Aku dan kiki memutuskan untuk duduk sebentar sambil menunggu ujan reda. Sempet mampir ke mie ayam juga dan memutuskan menikmati hujan bersama mie ayam menjelang senja (*lebay dikit cekrek)

Ini selera ku 

Sebelum di cabein 

Setelah hujan reda aku dan kiki memutuskan untuk pulang. 

Mungkin menurut temen-temen ini sangat sederhana dan absurd tapi bagiku ini sangat menyenangkan. Terima kasih ki, sudah mau-maunya nemenin anak kampung ini. Jangan kapok ya!